5 Tips Ketika Kamu Mentok Menulis Artikel

Sedikit berbagi tentang masa-masa dimana saya mengalami kejenuhan dalam menulis artikel. Dan bagaimana cara mengatasi kejenuhan tersebut, apa yang dilakukan meski jenuh tapi tetap diranah produktif. Yes, jenuh boleh tapi produktif itu wajib ya.

Menjadi seorang penulis di dunia maya alias blogger itu memang sebuah profesi yang ajaib. Profesi didepan laptop, mengetik, menulis isi curahan hati serta opini tapi mempunyai mimpi dibayar dari tulisan dan ide-idenya. Ya, profesi ini saya sudah lakukan sejak 2014 dan entahah sudah puluhan ribu orang atau ratusan yang sudah berkenan mampis di blog ini. Ada yang memang mencari tutorial terkait dunia digital marketing alias jualan online atau ada beberapa pembaca yang ternyata iseng dan menemukan curhatan seperti diartikel kali ini.

Saat memulainya tidak pernah berpikir akan menjadi sebuah profesi bahkan menghasilkan uang yang cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Hanya terlintas bahwa saya harus berpikir menuangkan ide serta opini dan dibayar secara wajar. Tapi, alhamdulillah malah mendapatkan bonus yang luar biasa.

Nah, apa jadinya jika hobi ngetak ngetik ini berkahir pada ide yang mentok ? Tuts keyboard rasanya seperti berhenti, ide tidak ada yang mau keluar, hati rasanya lelah memandang dashbord maka kita perlu melakukan sesuatu agar semuanya tetap berjalan seperti biasanya meski aslinya mah tetap un-normal. Yes, inilah yang saya lakukan ketika ide mentok, internet tidak bersahabat, badan mager bahkan seharian hanya rebahan. Yes, akan saya kemas dalam 5 solusi sederhana, monggo disimak aja:

1. Melipir ke platform lainnya, ketika saya mentok dengan tampilan web alias menulis artikel maka saya akan mulai melipir ke youtube. Saya mulai bikin video entah tutorial, tips praktis atau konten lainnya. Lalu ketika youtube juga mulai mentok saya akan melipir kedunia podcast, saya melipir ke anchor buat berkicau tentang tema apapun yang saya kuasai dan dirasa bermanfaat bagi pengunjung/penonton/pendengar. Podcast mentok mari kita melipir ke sosmed, ada facebook, instagram dan twitter yang bisa dijadikan untuk buat karya atau sekedar scrolling mencari ide dan insight dari postingan orang sekitar. Dan ketika 3 lini diatas mentok maka saya akan jadi pasif kadang sekedar membuat coret-coretan ide dikepala lalu saya tuangkan di notes atau menghabiskan waktu sekedar main game offline di PC. Yes, jika aktifitas dilayar ternyata mulai menjenuhkan maka mari kita melipir ke dapur dan mulai mencoba aneka resep masakan yang didapat dari youtube. Intinya mah tetap doing something.
2. Kenali tanda-tanda kalau sudah mentok. Saya termasuk orang yang percaya bahwa semua yang terjadi itu bisa dikenali dan dicarikan solusi, ga ada masalah tanpa solusi. Misal, tiba-tiba mager pasti kita akan mencari solusi, maka point 1 jawabannya. Jika semua rasanya sudah dicoba, maka teruskan mager. Biarkan badanmu sejenak istirahat dan melambat dan yakin deh habis itu akan timbul penyesalan kenapa kamu hanya berdiam diri saja tanpa melakukan sesuatu. Biarkan badanmu yang memberikan sinyal-sinyal jawabannya. Setelah masa-masa mager terlewati maka saya yakin kamu akan lebih fresh dan siap untuk super power dalam menyelasaikan target yang sudah dibuat.
3. Jangan monoton, selalu lakukan aktifitas yang kamu sukai, produktif dan kalau bisa dapat menghasilkan nilai positif or income tambahan untukmu sendiri. Mulai cari hobi dan aktifitas yang kamu banget. Apakah itu, kamu sendirilah yang bisa mencari dan menemukan aktifitas tersebut. List semua aktifitas yang kamu sukai, apa yang ingin kamu lakukan dan pasang itu ditembok kamarmu. Biarkan dirimu melakukan semuanya secara otomatis karena semuanya sudah tertanam dialam bawah sadarmu.
4. Evaluasi, setelah melakukan semua rangkaian diatas maka inilah saatnya kamu untuk mengevaluasi apakah aktifitasmu baik menulis atau yang lainnya sangat bermanfaat atau sebaliknya ? Kamu bisa mulai bertanya pada diri sendiri, apa yang kamu dapat, apa yang pembacamu dapat atau semua tidak ada dampak apapun ? Yes, inilah saatnya evaluasi. Kamu pasti ga mau melakukan sebuah aktifitas tapi ternyata sia-sia belaka.
5. Atur strategi, jika ternyata aktifitas menulismu memberikan dampak yang luar biasa maka inilah saatnya kamu melakukan sesuatu. Kamu harus berpikir “whats next” dan bagaimana cara mencapainya. Apakah diperlukan skill tambahan, tools baru, komunitas tertentu atau tahapan-tahapan lainnya. Lakukan strategi tersebut dan kita akan melihat dampaknya. Apakah ini akan bermanfaat dan seberapa besar manfaatnya.

Sebuah kunci dalam melakukan sesuatu adalah

Lalukan – Evaluasi – Perbaharui

3 Kata yang cukup untuk membuatmu keluar dari perangkap mentok dan kebosanan, Karena rasa bosan itu wajar, tapi kita harus mampu mengendalikannya dengan benar.

—

foto freepik